Ngawi, presstoday.id – Pembangunan Islamic Center Muhammadiyah Ngawi (ICMN) yang dinantikan masyarakat Ngawi akhirnya dimulai.
Dalam sebuah upacara khidmat pada Minggu, 8/9, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, secara resmi meletakkan batu pertama proyek ambisius ini.
Selain Bupati Ngawi, acara groundbreaking tersebut juga dihadiri oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ngawi, Suhardi, Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Muhammadiya Ngawi, Supeno, tokoh agama, masyarakat, serta para anggota Muhammadiyah.
Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap pembangunan pusat kegiatan Islam yang modern dan representatif ini.
Prosesi peletakan batu pertama dilaksanakan pada Minggu, 8/9, menandai dimulainya pembangunan fisik ICMN.
Lokasi pembangunan berada di Jalan Suryo, Mojorejo, Desa Grudo, Kecamatan Ngawi, Jawa Timur.
Pembangunan ICMN dilatarbelakangi oleh keinginan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Ngawi akan sebuah pusat kegiatan Islam yang komprehensif.
Diharapkan, ICMN dapat menjadi wadah bagi berbagai kegiatan keagamaan, sosial, dan pendidikan, serta mempererat tali silaturahmi antar umat Islam.
ICMN akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, seperti masjid yang megah, ruang pertemuan multifungsi, perpustakaan yang lengkap, dan pusat pelatihan.
Fasilitas-fasilitas tersebut akan mendukung terselenggaranya berbagai kegiatan keagamaan dan sosial.
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar ICMN dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Kami berharap ICMN dapat menjadi ikon baru Kabupaten Ngawi dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PDM Ngawi, Suhardi, mengungkapkan bahwa pembangunan ICMN ditargetkan selesai dalam waktu empat tahun ke depan dengan total biaya sebesar 35,8 miliar rupiah.
“Kami optimis bahwa ICMN akan menjadi kebanggaan masyarakat Ngawi dan membawa manfaat bagi generasi mendatang,” tegasnya.
Dengan adanya ICMN, diharapkan masyarakat Ngawi akan memiliki akses yang lebih mudah terhadap berbagai kegiatan keagamaan dan pendidikan.
Selain itu, ICMN juga berpotensi menjadi pusat pengembangan ekonomi lokal melalui berbagai kegiatan yang diselenggarakan di sana.
Pembangunan Islamic Center Muhammadiyah Ngawi merupakan langkah strategis dalam mewujudkan Kabupaten Ngawi yang religius dan beradab.
Dengan berbagai fasilitas modern yang akan dibangun, ICMN diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan Islam yang berkualitas dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Wartawan: Aris Toha M Editor: Tim Redaksi