HTN 2025: Ketua DPRD Ngawi Serukan Anggota Dewan Turun Sawah Dengarkan Aspirasi Petani

Ngawi, presstoday.id – Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Yuwono Kartiko, mengajak seluruh anggota dewan untuk terjun langsung ke sawah dalam rangka mendukung pengembangan pertanian organik. Langkah ini dinilai penting guna memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus mengatasi penurunan kualitas lahan akibat penggunaan bahan kimia berlebihan.

Menurut Yuwono, banyak lahan pertanian di Ngawi yang kini mengalami “kelelahan” tanah setelah puluhan tahun mengandalkan pupuk dan pestisida kimia. Kondisi ini, kata dia, harus segera dipulihkan agar produktivitas pertanian tetap terjaga.

“Dari temuan kami, banyak tanah yang sebenarnya sudah lelah. Kami ingin mengingatkan para petani agar kembali organik, supaya kandungan unsur hara kembali, tanah menjadi subur, dan produktivitas bisa terus meningkat,” ujar Yuwono, Minggu 21/9.

Momentum peringatan Hari Tani Nasional pada 24 September lalu disebut Yuwono sebagai saat yang tepat untuk mempertegas komitmen mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Ngawi. Apalagi, isu ketahanan pangan juga menjadi salah satu prioritas dalam visi-misi Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono.

foto: “Ketua DPRD Ngawi, Yuwono Kartiko, menampung aspirasi petani di sela kunjungan ke sawah,”

Dalam kesempatan itu, ia menegaskan agar seluruh anggota DPRD Ngawi tidak hanya sekadar mendukung lewat kebijakan, tetapi benar-benar hadir di lapangan untuk berdialog dengan para petani.

“Seluruh anggota dewan harus turun ke sawah. Berdialog dengan para petani, menanyakan apa kendalanya, dan apa harapan mereka,” tandasnya.

Yuwono menekankan, persoalan pertanian tidak boleh dipandang semata-mata sebagai urusan komisi tertentu di DPRD. Ia menilai, ketahanan pangan adalah isu strategis yang menjadi kepentingan bersama.

“Karena ini menyangkut kepentingan bersama, tidak harus terkotak dalam tugas komisi. Seluruh anggota dewan harus turun ke sawah,” tegasnya.

Melalui ajakan tersebut, DPRD Ngawi ingin menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertanian organik berkelanjutan. Kedepan langkah ini dapat memperkuat ketahanan pangan, meningkatkan kesejahteraan petani, sekaligus menjamin masa depan pangan daerah.

Aris Toha M
Tim Redaksi

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

*

*