Ngawi, presstoday.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ngawi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi melakukan survei jalan Simo-Karanggupito yang terdampak longsor akibat curah hujan tinggi.
Survei ini bertujuan untuk menilai tingkat kerusakan dan menentukan langkah penanganan.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Ngawi, Rachmat Fitrianto, mengatakan hujan deras yang terus mengguyur menyebabkan tanah di dataran tinggi tergerus, mengakibatkan longsor di beberapa titik yang mengganggu akses jalan dan membahayakan pengguna.
“Kami melihat dampak longsor cukup signifikan, sehingga perlu langkah penanganan segera. Survei ini membantu menentukan tindakan yang tepat,” ujar Rachmat, dilokasi, Kamis, 13/3.
Kepala Pelaksana BPBD Ngawi, Prila Yuda Putra, menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Timur untuk memastikan langkah penanganan cepat dan tepat.
“Survei ini juga untuk menyusun laporan akurat ke BPBD Provinsi agar perbaikan segera dilakukan melalui Dinas PUPR atau pihak terkait,” kata Yuda.
Jalan Simo-Karanggupito berada di wilayah dataran tinggi yang rawan longsor saat musim hujan.
Survei ini menjadi langkah awal sebelum tindakan perbaikan guna memastikan kelancaran dan keamanan akses bagi masyarakat.
Wartawan: Rumini Astuti Editor: Tim Redaksi
