Ngawi, presstoday.id β Pemkab Ngawi peringati Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 dengan menggelar upacara dan rangkaian kegiatan di Pendopo Wedya Graha, Senin 14/7. Kegiatan ini mengangkat tema nasional “Koperasi Wujud Indonesia Adil dan Makmur”, yang mencerminkan tekad untuk membangun ekonomi rakyat berbasis gotong royong melalui gerakan koperasi.
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, yang bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya koperasi sebagai ruang tumbuh bersama menuju kemandirian ekonomi yang adil. Ia menyampaikan bahwa koperasi bukan sekadar badan usaha, melainkan wadah partisipatif masyarakat yang mengedepankan semangat kolektif.
“Kita butuh teman, kita butuh gotong royong, dan kita butuh ruang di mana semua orang bisa tumbuh bersama. Koperasilah ruang itu,” tegas Bupati Ony.
Peringatan Harkopnas kali ini juga menjadi momentum untuk menyosialisasikan program pembentukan Koperasi Kelurahan dan Desa Merah Putih, yang merupakan bagian dari agenda nasional.
Mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, terdapat 84.276 wilayah setingkat desa di Indonesia yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai pusat produksi dan distribusi ekonomi lokal melalui koperasi.
Pemerintah pusat bersama pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, termasuk Ngawi, mendorong percepatan pendirian 80.000 koperasi desa dan kelurahan secara serentak mulai 2025. Koperasi ini diharapkan menjadi motor penggerak kegiatan ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Ngawi, Harsoyo, menjelaskan bahwa model Koperasi Merah Putih akan memperkuat ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan. Ia menekankan pentingnya transformasi pengelolaan koperasi agar semakin adaptif dan modern.
“Kegiatan ekonomi kerakyatan harus bertransformasi secara benar. Koperasi masa depan harus dikelola bersama-sama, transparan, dan akuntabel,” ujar Harsoyo.
Lebih lanjut, Harsoyo mengajak seluruh lapisan masyarakat, pelaku UMKM, hingga generasi muda untuk aktif bergabung dalam koperasi, agar pemerataan kesejahteraan benar-benar bisa diwujudkan.
Selain upacara, peringatan Harkopnas ke-78 di Ngawi juga dimeriahkan dengan pameran produk UMKM serta aksi donor darah sebagai simbol semangat solidaritas dan kepedulian sosial yang menjadi nilai utama dalam gerakan koperasi.
Aris Toha M
Tim Redaksi