Ngawi, presstoday.id – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Ngawi melalui Bidang Keamanan dan Diversifikasi Pangan menggelar sosialisasi terkait izin edar bagi pengusaha beras kemasan di Kurnia Convention Hall Ngawi. Selasa, 11/6.
Kepala Bidang Keamanan dan Diversifikasi Pangan DKPP Ngawi, Amirudin, menjelaskan sosialisasi ini khusus untuk pengusaha beras kemasan maksimal 30 kilogram. Beras kemasan 5 kilogram hingga 30 kilogram yang diedarkan ke masyarakat wajib memiliki izin edar.
“Tujuan sosialisasi ini untuk memberikan perlindungan legalitas usaha bagi pengusaha beras kemasan,” ujar Amirudin.
DKPP Ngawi memfasilitasi perizinan secara gratis dan memberikan pelatihan terkait SOP dan keamanan produk beras kemasan, termasuk uji kualitas mutu dan residu.
Izin edar wajib dimiliki untuk beras kemasan dengan daya simpan minimal 7 hari. Sedangkan untuk beras kemasan dengan daya simpan kurang dari 7 hari, perizinan tidak wajib, namun pengusaha dapat mendaftarkan izin produknya untuk meningkatkan nilai tambah.
Wartawan: Aris Toha M Editor: IR