Pemkab Ngawi Anggarkan Rp 6 Miliar untuk Pengadaan Lahan 3 Sekolah Dasar

Ngawi, presstoday.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Ngawi mengalokasikan anggaran sebesar Rp 6 miliar untuk pengadaan lahan bagi tiga Sekolah Dasar (SDN) di wilayahnya. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Dikbud Ngawi, Zainal Fanani, pada. Senin, 3/6 di kantornya.

Tiga SDN yang dimaksud adalah SDN 1 Pohkonyal, SDN 5 Karanganyar, dan SDN 1 Sambirejo. Zainal menjelaskan bahwa dua sekolah pertama, SDN 1 Pohkonyal dan SDN 5 Karanganyar, saat ini menempati lahan milik warga. Oleh karena itu, Pemkab Ngawi berencana membeli tanah tersebut untuk mendapatkan kepastian aset.

Sedangkan untuk SDN 1 Sambirejo, kondisinya berbeda. Sekolah ini belum memiliki bangunan permanen dan menumpang di tanah milik Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor (PMDG) selama 30-40 tahun terakhir.

“Semuanya sudah lama karena ini punya warga tanah itu bukan tanah kas desa sehingga mau tidak mau ya harus dibeli oleh Pemkab Ngawi,” jelas Zainal.

Proses pengadaan lahan ini akan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku. Pemkab Ngawi akan menggunakan nilai epresel (Penilaian Tanah), sebagai dasar penetapan harga tanah.

“Misal harga permeter persegi diharga Rp 300 ribu, tentu yang kita bayar ya Rp 300 ribu itu. Misalkan pemiliknya maunya dijual harga Rp 400 ribu akan tetapi nilai epreselnya Rp 300 kita tetap tidak berani,” ujar Zainal.

Zainal berharap proses pengadaan lahan ini dapat diselesaikan pada tahun ini. Namun, jika pemilik lahan meminta harga di atas nilai epresel, maka Pemkab Ngawi tidak dapat memprosesnya.

“Mudah-mudahan tahun ini selesai, dan pemilik lahan tanah itu menyepakati berdasarkan epresel,” pungkasnya.

Wartawan: Aris Toha M
Editor: IR

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

*

*