Tingkatkan SDM Pengajar TPA, DPK Ngawi Gelar Bimtek

Ngawi, presstoday.id – Gandeng TKA/TPA LPPTKA/BKPRMI, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi gelar Bimtek Modul Kurikulum bagi pengajar.

Seperti diketahui, Bimtek Modul Kurikulum tahun ini wujud upaya memaksimalkan pendidikan Al-Qur’an khususnya kualitas dari para tenaga pendidik. Sehingga kedepannya seluruh tenaga pendidik memiliki SDM yang unggul dan berdaya saing.

Kepala Bidang (Kabid) Paud/Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ngawi Zainal Fanani mengatakan, Kemarin itu kita menyelenggarakan Pendidikan Non Formal terutama untuk pengajar Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA). Itu yang saat ini dibutuhkan oleh masyarakat.

“Pemerintah Daerah (Pemda) Ngawi menganggarkan kegiatan itu, walaupun mungkin sebenarnya ini sudah ada sebelumnya akan tetapi karena covid anggaran itu dibekukan,” ujarnya saat ditemui dikantornya. Jum’at 6/10/23.

Zainal menjelaskan, Kemudian baru tahun 2023 ini diadakan lagi kegiatan itu, yang pertama memang ada honor untuk Guru-guru kita, Guru TPA/TPQ untuk 1385 se-Kabupaten Ngawi.

“Syarat untuk mendapatkan honor itu mereka punya TPA/TPQ, kemudian punya siswa, dan itu atas usulan dari teman-teman Kemenag dan BKPRMI, kemudian kami sudah komunikasi juga dengan Kemenag data itu ada SK untuk pengangkatan Guru-gurunya,” bebernya.

Menurut Zainal, Di Masjid maupun Mushola di Desa-desa itu kan banyak, jadi itu yang kita beri honor guru ngajinya disitu senilai Rp. 200 ribu per bulan.

“Untuk sementara ini penganggarannya honor guru TPA/TPQ sama kegiatan saja. Untuk keperluan buku, iqro’ ataupun alat tulis itu belum,” ungkapnya.

Zainal berharap, Kedepan karena ini menyangkut Akhlak Anak-anak kita mudah-mudahan selain mendapatkan pelajaran Akademik disekolah, Anak-anak itu bisa ngaji, memahami Al-Qur’an, Akhlaknya bisa lebih baik lagi.

“Sehingga kalau mungkin disekolahan minim untuk pembelajaran al-qur’an ya salah satunya ada di TPA/TPQ. Kemudian kedepan kita berharap bisa koordinasi mungkin beberapa sekolah yang mungkin saat ini guru ngajinya tidak ada bisa mengundang guru TPA/TPQ nya kesekolah harapan kita seperti itu.” pungkasnya.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

*

*